Beberapa pekan lalu, kami sempat membagikan inspirasi dari seorang perupa, Jenny Holzer. Dengan proyeksi puisi ke gedung-gedung di berbagai belahan dunia, Jenny Holzer menginvasi ruang publik yang pada umumnya dikuasai oleh iklan-iklan untuk memajang produknya.
Kali ini, teknik serupa tapi tak sama datang dari negara tetangga, Singapura. Dengan memproyeksikan satu per satu huruf ke sudut-sudut dan siku gedung yang tak lazim, huruf-huruf itu pun terdistorsi, terlekuk, dan terdekonstruksi. Eksperimen proyeksi huruf ini telah membenturkan bentuk-bentuk huruf konvensional.
Dengan beragam bentuk dan permukaan gedung serta huruf vernakular yang kita miliki di tanah air, kira-kira, adakah rekan-rekan DGI yang tertarik untuk mengolah eksperimen semacam ini? ***
“Projection Type” oleh Wenjing Chua
The fate of a designer is not determined by the public system, but by the way he sees his own life