Dalam rangka meningkatkan harkat dan martabat desainer grafis Indonesia menjadi sebuah profesi yang bermartabat, sebuah profesi yang dapat memberikan penghidupan layak bagi kita dan keluarga, sebuah profesi yang mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, sebuah profesi yang mempunyai nilai tambah bagi industri komunikasi visual secara meluas melebar dibutuhkan semangat pembaruan dan komitmen yang tinggi.
Untuk itu, bertepatan dengan pembentukan dan peresmian ADGI (Asosiasi Desainer Grafis Indonesia) Chapter Yogyakarta sebagai upaya untuk mendorong kreativitas desainer grafis dan mendukung tumbuhnya industri kreatif di Yogyakarta dan sekitarnya, maka Executives ADGI (Asosiasi Desainer Grafis Indonesia) Chapter Yogyakarta akan menyelenggarakan Launching & Member Gathering:
1. D’Edge (workshop kreatif berbasis kampus)
Tema: Profesi Desainer Grafis Membangun Kemandirian
Pembicara: Ong Hari Wahyu (Desainer Grafis Senior), M Arief Budiman (Petakumpet)
Moderator: Andika DJ (Syafa’at ADV)
Tempat: Dagadu Pakuningratan Yogyakarta
Tanggal Pelaksanaan: 19 Juni 2008
Jam: 10.00-12.00 WIB
2. Zoom In (untuk anggota ADGI & Umum)
Tema: The Power Branding
Pembicara: Danton Sihombing (Inkara/Chairman ADGI), Noor Arief (Dagadu)
Moderator: Sumbo Tinarbuko (Konsultan Desain)
Tempat: Kopikopi Cafe Sagan Yogyakarta
Tanggal Pelaksanaan: 19 Juni 2008
Jam: 16.00-19.00 WIB
Lampiran Susunan Pengurus dan Program Kerja
SUSUNAN PENGURUS:
Advisory Boards
A. Noor Arief (Direktur Utama PT. Aseli Dagadu Djokdja)
‘Ong’ Harry Wahyu (Desainer Grafis Senior)
Sumbo Tinarbuko (Konsultan Desain)
SY Sri Kuncoro (Director Medcom)
Executives
Ketua: M. Arief Budiman (Director PT. Petakumpet Creative Work)
Sekjend: Andika Dwi Djatmiko (Direktur Syafaat Advertising)
Bendahara: M. Iqbal (Direktur Rekarupa)
PROGRAM KERJA:
Orientasi program Jogja akan mengacu pada 2 hal besar: local branding (bagaimana men-support brand lokal untuk bisa tumbuh menjadi brand yang sustainable sekaligus menjadi pilot project bagi branding lokal dalam konteks yang lebih luas) dan creativepreneurship (memajukan budaya kreatif mandiri, mewujudkan makin banyak insan kreatif untuk menjadi enterpreneur dengan memposisikan ADGI sebagai komunitas creativepreneur dan men-support dunia akademis untuk menghasilkan lebih banyak alumni yang siap membangun perusahaan, tidak sekedar menjadi pekerja kreatif)
Posted by Sumbo Tinarbuko.
“Keberhasilan merancang logo banyak dikaitkan sebagai misteri, intuisi, bakat alami, “hoki” bahkan wangsit hingga fengshui. Tetapi saya pribadi percaya campur tangan Tuhan dalam pekerjaan tangan kita sebagai desainer adalah misteri yang layak menjadi renungan.”